Selasa, 02 November 2010

10 PROGRAM KERJA KAPOLRI

Uji Kelayakan dan Kepatutan

10 Program Prioritas Calon Kapolri Timur Pradopo


maiwanews – Calon Kapolri Komisaris Jenderal Timur Pradopo menjalani uji kepatutan dan Kelayakan dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, di gedung DPR Senayan, Kamis, 14 Oktober 2010.
Berbagai pertanyaan, harapan, dan kritikan ditujukan kepada mantan Kapolda Metro Jaya itu untuk memperbaiki institusi Polri yang citranya dinilai oleh anggota dewan sedang berada pada titik nadir.
Mengawali uji kepatutan dan kelayakan itu, dalam memaparan visi dan misinya, Timur Pradopo menyampaikan  sepuluh program prioritas.

Sepuluh program yang dicanangkan oleh Timur itu adalah sebagai berikut:


1. Pengungkapan penyelesaian kasus-kasus menonjol.

2. Meningkatkan pemberantasan preman, kejahatan jalanan, perjudian, narkoba, illegal logging, illegal fishing, illegal mining, human trafficking, dan korupsi.

3. Penguatan kemampuan Densus 88 Antiteror melalui peningkatan kerja sama dengan satuan antiteror TNI dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.

4. Pembenahan kinerja reserse dengan program “Keroyok Reserse” melalui peningkatan kompetensi penyidik.

5. Implementasi struktur baru dalam organisasi Polri.

6. Membangun kerja sama melalui sinergi polisional yang proaktif.

7. Memacu perubahan mindset dan culture set Polri.

8. Menggelar sentra pelayanan kepolisian di berbagai sentra kegiatan publik.

9. Mengembangkan layanan pengadaan sistem elektronik.

10. Membangun dan mengembangkan sistem informasi terpadu dan pengamanan Pemilu 2014.
Seluruh program tersebut, akan dilaksanakan dalam 4 periode waktu, yakni:

1. 100 hari pertama (November 2010-Januari 2011)
- Pengungkapan penyelesaian kasus-kasus menonjol
- Meningkatkan pemberantasan preman, kejahatan jalanan, perjudian, narkoba, illegal logging, illegal fishing, illegal mining, human trafficking, dan korupsi.

2. Tahap kedua, Februari-Desember 2011
- Penguatan kemampuan Densus 88 Anti Teror melalui peningkatan kerja sama dengan satuan antiteror TNI dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.
- Pembenahan kinerja reserse dengan program “Keroyok Reserse” melalui peningkatan kompetensi penyidik
- Implementasi struktur baru dalam organisasi Polri.
- Membangun kerja sama melalui sinergi polisional yang pro aktif.

3. Tahap ketiga, Januari-Desember 2014
- Memacu perubahan mindset dan culture set Polri
- Menggelar sentra pelayanan kepolisian di berbagai sentra kegiatan publik
- Mengembangkan layanan pengadaan sistem elektronik

4. Tahap keempat, Januari-Desember 2013
- Membangun dan mengembangkan sistem informasi terpadu.

Artikel Yang Berhubungan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jangan lupa kita tukeran link ya.

Copyright © 2010 Polres Metro Jakarta Timur l All Right Reserved